e-preneur.co. Pada zaman dahulu kala, adalah sebuah negara bernama Skotlandia. Di sini, terdapat sebuah kerajaan yang dipimpin oleh Raja James.
Selama masa pemerintahannya, Raja James telah memimpin pasukannya menuju medan perang sebanyak enam kali melawan sang agresor yang berasal dari Inggris.
Tapi, di setiap pertempuran tersebut, pasukannya selalu kalah dan dihajar habis-habisan oleh pihak musuh, yang membuat mereka terpaksa mundur dan melarikan diri ke hutan daripada menerima kekalahan.
Hingga, suatu hari, saat masuk ke dalam sebuah hutan, Raja James melihat sebuah gubuk tua tanpa penghuni. Ia memutuskan untuk bersembunyi di sana sementara waktu sampai keadaan membaik. Lalu, Raja James pun beristirahat sejenak dan memejamkan matanya.
Hujan deras turun mengguyur hutan tersebut. Saking derasnya, atap gubuk tua itu pun bocor dan air hujan mengenai wajah Raja James. Hingga, ia terbangun dari tidurnya.
Ia termangu-mangu merenungi nasibnya. Karena, mengalami kekalahan berulang kali. Padahal, sudah berusaha semaksimal mungkin dan mengerahkan segala sumber daya yang ia miliki. Hal itu, membuat hatinya semakin sakit dan merasa putus asa.
Raja James pun menatap ke langit-langit gubuk yang melintang di atas kepalanya. Di sana, ia melihat seekor laba-laba yang sedang berusaha membuat sarang.
Raja James memperhatikan dengan seksama bagaimana laba-laba tersebut membuat sarangnya. Hewan itu terus-menerus gagal mengaitkan salah satu ujung benang ke balok kayu.
Namun, laba-laba tersebut tidak putus asa dan terus berusaha mengaitkan benang itu. Pada percobaan ketujuh, hewan itu pun berhasil mengaitkannya.
Melihat hal tersebut, Raja James merasa kagum luar biasa. Hal itu, mengingatkan kembali peristiwa yang menimpa dirinya.
Hingga, akhirnya, Raja James berdiri dan menghela napas panjang. Lantas, ia lantang berteriak, “Aku akan masuk ke medan perang lagi untuk ketujuh kalinya!”
Dengan semangat itu, ia bergegas keluar, mengumpulkan pasukannya, dan mengatur strategi untuk kembali bertempur. Meski susah payah, Raja James dan pasukannya pada akhirnya berhasil mengusir pasukan musuh dan mendapatkan kemenangan yang ia inginkan.
Catatan
- Kita sering merasa putus asa setelah gagal akan sesuatu hal. Kita berpikir tidak cukup mampu dan akhirnya menyerah begitu saja.
- Namun, kita harus mengingat bahwa jika berusaha keras dan terus-menerus berjuang untuk mencapainya, maka tidak ada yang tidak dapat kita capai dengan kekuatan diri kita sendiri.
- Walau harus jatuh berkali-kali, tapi jika kita bisa bangkit setiap kali jatuh, maka percayalah kemenangan akan berada di sisi kita.